Kami yang hanya bisa mengiba
Kami yang biasa meminta dan mengeluh
Kami jugalah yang biasa mencuri
Itu semua karna kami jelata
tak usahlah resah dengan nasib kami
Tikamlah kami atas nama keadilan
Biarpun itu hanya karna 5 biji Pala yang kami curi
Toh kami tak akan sakit ataupun mati
Karna kulit kami tak lagi bisa rasakan nyeri
Ooh ksatria di antara ksatria yang terpilih
Jika Tuan bersifat seperti Kami
Tiap saat hanya bisa merintih
Apalah bedanya antara Tuan dan Kami
Tak usahlah Tuan berteriak lantang
Tanpa Tuan berbisik pun Kami dapat mendengar
Indera kami memang telah mati
Tapi tidak untuk hati kami
Tidak ada komentar:
Posting Komentar